Hadits Arbain ke-34 Tentang Amar Ma'ruf Nahi Mungkar
Hadits Arbain ke 34 latin dan artinya, Hadits amar ma'ruf nahi munkar latin, Hadits mencegah kemungkaran latin, Hadits Al Arbain An Nawawiyah 34
عَنْ أَبِيْ سَعِيْدٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُوْلُ: مَنْ رَأَى مِنْكُمْ مُنْكَرًا فَلْيُغَيِّرْهُ بِيَدِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِلِسَانِهِ، فَإِنْ لَمْ يَسْتَطِعْ فَبِقَلْبِهِ، وَذَلِكَ أَضْعَفُ اْلإِيْمَانِ. رواه مسلم.
Dari Abi Sa’id Al Khudry Radiyallahu’anhu ia berkata: aku mendengar Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang diantara kalian melihat satu kemungkaran hendaklah merubah dengan tangannya, jika tidak mampu maka dengan lisannya, jika tidak mampu maka dengan hatinya, dan itulah selemah-lemahnya Iman” (HR. Muslim).
"Amar Ma'ruf Nahi Munkar" adalah sebuah istilah dalam agama Islam yang berarti "memerintahkan yang ma'ruf dan mencegah yang mungkar". Istilah ini berasal dari bahasa Arab dan terdapat juga dalam Al-Qur'an Surat Ali Imran ayat 104.
Dalam prakteknya, "Amar Ma'ruf Nahi Munkar" sering diartikan sebagai tugas umat muslim untuk mendorong kebaikan dan mencegah kemungkaran dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti memberikan nasihat baik kepada orang lain, membantu orang yang membutuhkan, menghindarkan diri dari perbuatan dosa, dan sebagainya.
Tugas "Amar Ma'ruf Nahi Munkar" adalah salah satu cara untuk mendapatkan Ridho Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Selain itu juga sebagai tanggung jawab Umat Muslim untuk memperbaiki keadaan masyarakat dan menjaga kebaikan dan kemaslahatan bersama.